Friday, April 19, 2013

catatan random. semoga bermanfaat.

aku percaya tidak ada sesuatu pun di dunia ini yang bernama kebetulan.
semua sudah diatur dalam rencanaNya. suka, duka, tawa, tangis, bahagia, rasa sakit, semua dalam kendaliNya.

sukacita. jelas tidak bergantung dari lingkungan sekeliling kita. jangan pernah menyalahkan keadaan atas hilangnya sukacita di hidup kita. karena sukacita itu hanya diperoleh dari Dia, Sang Khalik, pemilik hidup kita. kalau sukacita itu hilang, coba lihat kembali bagaimana akhir-akhir ini relasi kita denganNya, adakah tetap kita bangun dengan konsisten? ataukah kita terlalu sibuk dengan segala urusan pekerjaan yang harus segera kita bereskan?

sukacita itu lahir dari relasi yang kita bangun erat bersamaNya. ketika sukacita itu ada, sesulit apapun kondisi yang kita alami, kita bisa tetap mengucap syukur. kita mampu tersenyum, sebab Dia sendiri yang memampukan kita dan memberi kita kekuatan. kalau kita merasa ditinggalkan olehNya, tebaklah siapa yang menjauh. jelas bukan Dia. tapi kita yang bergerak menjauh dariNya dan berjalan dengan pikiran dan atas kehendak kita sendiri.
saat manusia mengecewakan kita, kita bisa tetap bersyukur, tersenyum dan mengatakan “apapun yang terjadi dalam hidupku, tetap ku berkata Tuhan itu baik :)”

menuliskannya dalam kata-kata memang mudah, tetapi menjalankannya? tidak sesulit itu kok. percayalah kesulitan itu hanya kita alami di awal, saat kita hanya fokus pada masalah. namun saat kita menaruh harapan dalam tanganNya, kita akan merasakan betapa dia tidak pernah meninggalkan kita. sedetik pun tidak. yang perlu kita lakukan adalah percaya dan taat pada kehendakNya. melakukan apa yang berkenan menurutNya, bukan menurut kita. ada damai sejahtera yang tidak bisa dideskripsikan, rasanya tenang. itu lebih dari cukup.

setelah melalui semua ujian, sadarilah bahwa kita sudah naik level. level dalam hal apa? dalam pembentukan karakter. karakter kita akan semakin baik dalam menghadapi masalah. anggap setiap ujian itu proses pembentukan layaknya tukang periuk atau penjunan yang sedang membentuk bejana indah dari tanah liat, demikian Tuhan sedang membentuk kita menjadi bejana yang baik dan indah menurut kehendakNya. gumpalan tanah liat yang hendak dibentuk tentu harus dibersihkan dulu dari kerikil, dan kotoran yang melekat. lalu tanah liat itu biasanya direndam agar menjadi lebih lembek dan mudah dibentuk. kemudian tanah liat itu akan melalui proses pembentukan diatas sebuah meja putar, yang dilengkapi pedal sehingga pembuatnya dapat mengatur kecepatan putar meja bulat. sambil terus diputar, tanah liat akan terus dibentuk oleh sang penjunan. ditekan, didorong, tanah liat akan terkikis dan perlahan-lahan terbentuk. kemudian bejana itu harus melalui sebuah proses pembakaran hingga akhirnya menjadi sebuah bejana yang indah. sama halnya dengan kita. proses pembentukan itu pasti menyakitkan dan sangat tidak nyaman tapi jelas berguna buat kita. berguna karena kita dibersihkan dari segala bentuk ego, kebiasaan buruk, dosa dan semua yang menjauhkan kita dariNya. hasilnya? voila!  karaktermu semakin baik, semakin serupa denganNya, dan yang terpenting kau bisa menjadi saluran berkatNya dimanapun kau ditempatkan. 

oh iya satu hal lagi, jika hasil dari bejana itu kurang baik, bisa saja rapuh, tidak simetris, permukaannya retak, atau salah bentuk. penjunan pasti akan membuat ulang bejana tersebut. dihancurkan dulu, dibentuk lagi dari awal, hingga sempurna. satu saja prosesnya tidak boleh terlewat. jadi, syukurilah setiap prosesnya ya :)
“Apabila bejana, yang sedang dibuatnya dari tanah liat di tangannya itu, rusak, maka tukang periuk itu mengerjakannya kembali menjadi bejana lain menurut apa yang baik pada pemandangannya.” (Yer 18:4)

sebuah lagu yang senantiasa mengingatkanku betapa dalam setiap hal yang ku alami, aku harus mempercayai hatiNya. Dia yang memiliki kehidupanku, yang punya hak penuh atas hidupku. karena Dia penjunan dan aku adalah tanah liat yang dibentuknya menjadi bejana sesuai kehendakNya. aku bisa sebut lagu ini soundtrack of my life. karena liriknya tidak pernah gagal menguatkanku. semoga menguatkanmu juga, teman.
Thank you Babbie Masonand Eddie Carswell for creating this song,
all the lyrics’re absolutely awesome. God bless you both :) 

"Trust HIS Heart"

All things work for our good
Though sometimes we don't see how they could
Struggles that break our hearts in two
Sometimes blind us to the truth
Our Father knows what best for us
His ways are not our own
So when your pathway grows dim
And you just don't see Him
Remember you're never alone

He sees the master plan
And He holds our future in His hand
So don't live as those who have no hope
All our hope is found in Him
We see the present clearly
But He sees the first and the last
And like a tapestry
He's weaving you and me
To someday be just like Him

God is too wise to be mistaken
God is too good to be unkind
So when you don't understand
When you don't see His plan
When you can't trace His hand
Trust His heart

He alone is faithful and true
He alone knows what is best for you 



no longer my ways, let YOUR will be done.

0 comments:

Post a Comment