Iseng aja pengen ngebagiin analogi masa lalu dan kaca spion yang dulu pernah aku denger, mudah-mudahan bermanfaat :D
Semua pasti tau kaca spion kan? Yup. Letaknya di sisi kanan dan kiri kendaraan bermotor. Fungsinya pasti udah pada tau buat apa, supaya pengendara kendaraan bermotor bisa melihat ke belakang kalau-kalau dia mau berbelok atau memutar balik saat di perjalanan sehingga terhindar dari bahaya. Meskipun kelihatannya sederhana, tetapi spion juga berperan untuk keselamatan si pengendara.
Nah, kalau masa lalu kita dianalogikan dengan kaca spion, maka masa depan kita sama dengan kaca mobil bagian depan. Yang paling jelas terlihat dari perbedaan keduanya adalah ukuran masing-masing kaca. Kenapa kaca mobil bagian depan dibuat lebih besar daripada kaca spion? Karena ada banyak hal yang jauh lebih besar yang harus kamu lihat dan hadapi di masa depan.
Lantas kenapa kaca spion ukurannya dibuat jauh lebih kecil dibandingkan dengan kaca depan?
Hmm..ibaratnya mengendarai mobil, kaca spion adalah masa lalu yang kita lihat sesekali pada saat diperlukan agar kita tetap selamat. Kalau terus-terusan ngeliat kaca spion bisa nabrak juga kan, hehe.. Terkadang kita perlu sesekali melihat ke masa lalu hanya sebatas untuk introspeksi dan belajar dari kesalahan yang dulu pernah kita buat agar tidak terulang lagi di waktu-waktu berikutnya.
Hmm..ibaratnya mengendarai mobil, kaca spion adalah masa lalu yang kita lihat sesekali pada saat diperlukan agar kita tetap selamat. Kalau terus-terusan ngeliat kaca spion bisa nabrak juga kan, hehe.. Terkadang kita perlu sesekali melihat ke masa lalu hanya sebatas untuk introspeksi dan belajar dari kesalahan yang dulu pernah kita buat agar tidak terulang lagi di waktu-waktu berikutnya.
Masa lalu itu bagian dari hidup yang ngga bisa dipisahin. Jangan pernah menempatkan masa lalu yang menyakitkan di masa sekarang atau di masa yang akan datang. Hal itu cuma ngebuat kita berhenti. Mustahil kita bisa mengendarai mobil tanpa melihat kaca depan tapi malah terus menerus menatap kaca spion. Hey, masa lalu, baik yang mengecewakan maupun yang membanggakan, itu ngga akan pernah berubah..;)
Pada akhirnya, semakin lama kita melihat masa lalu, semakin banyak kita menyia-nyiakan waktu. Jadi, ubah fokus kita sekarang juga! Jangan terpaku sama rasa sakit, kekecewaan ataupun kejayaan kita yang terjadi dulu. Gunakan masa lalu sebagai peringatan atas apa yang udah terjadi di belakang. Buat masa lalu sebagai alat untuk memotivasi kita untuk hati-hati dalam mengambil langkah sekecil apapun. Dan jangan lupa tetap berdoa. Tuhan selalu ada menolong kita melanjutkan perjalanan kehidupan :)
“Boleh menoleh ke belakang sesekali hanya ketika dirasa BENAR-BENAR PERLU, MELIHAT MAJU KE DEPAN harus lebih diprioritaskan.“
Mari saling mendoakan agar kita berhasil di masa depan :D